Jumat, 23 September 2011
In:
Morfologi Bunga
Bagian- Bagian Bunga
Biasanya setiap bunga memiliki bagian-bagian penting seperti putik dan benang sari sebagai alat reproduksi. Namun, bunga dapat dikatakan sebagai bunga lengkap bila memiliki 4 bagian yang paling utama.4 Bagian utama bunga (dari paling bawah ke atas) adalah sebagai berikut :
1. Calyx, yaitu daun bunga atau kelopak bunga, yang berada pada bagian utama bunga dan umumnya berwarna hijau. Kelopak atau daun bunga berfungsi sebagai perhiasan bunga dan selubung yang melindungi bunga.
2. Corolla, yaitu mahkota bunga. Pada umumnya, bentuk mahkota bunga tipis dan berwarna-warni, berguna untuk memikat serangga yang membantu proses penyerbukan serta melindungi benang sari dan putik.
3. Androecium atau benang sari yaitu Benang sari merupakan alat kelamin jantan yang tediri dari kepala sari dan tangkai sari. Di dalam kepala sari terdapat serbuk sari yang berguna untuk pembuahan.
4. Gynoecium atau putik yaitu sebagai tempat bakal buah. Putik terdiri dari kepala putik, tangkai putik dan bakal buah yang dikelilingi oleh banyak benang sari. Ini adalah tempat di mana serbuk sari diproduksi.
Fungsi biologi bunga adalah sebagai wadah menyatunya gamet jantan (mikrospora) dan betina (makrospora) untuk menghasilkan biji. Proses dimulai dengan penyerbukan, yang diikuti dengan pembuahan, dan berlanjut dengan pembentukan biji.
Beberapa bunga memiliki warna yang cerah dan secara ekologis berfungsi sebagai pemikat hewan pembantu penyerbukan. Beberapa bunga yang lain menghasilkan panas atau aroma yang khas, juga untuk memikat hewan untuk membantu penyerbukan.
Manusia sejak lama terpikat oleh bunga, khususnya yang berwarna-warni. Bunga menjadi salah satu penentu nilai suatu tumbuhan sebagai tanaman hias.
Fungsi biologi bunga adalah sebagai wadah menyatunya gamet jantan (mikrospora) dan betina (makrospora) untuk menghasilkan biji. Proses dimulai dengan penyerbukan, yang diikuti dengan pembuahan, dan berlanjut dengan pembentukan biji.
Beberapa bunga memiliki warna yang cerah dan secara ekologis berfungsi sebagai pemikat hewan pembantu penyerbukan. Beberapa bunga yang lain menghasilkan panas atau aroma yang khas, juga untuk memikat hewan untuk membantu penyerbukan.
Manusia sejak lama terpikat oleh bunga, khususnya yang berwarna-warni. Bunga menjadi salah satu penentu nilai suatu tumbuhan sebagai tanaman hias.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar